Kamis, 07 April 2016

Jurnal ITIL dan Analisa Dari 2 jurnal (international dan lokal)

Jurnal International

Sejak ITIL memperoleh lebih dan lebih tanah di pasar untuk sistem informasi melalui efektivitas dan efisiensi dalam manajemen pelayanan, para pembuat kebijakan IT memiliki bukti untuk membenarkan investasi mereka dalam pelaksanaannya.

Terutama, ITIL didasarkan pada lima pilar:
• Pelayanan pelanggan.
• Siklus hidup layanan.
• Konsep proses.
• Kualitas pelayanan.
• Komunikasi.

Pelayanan pelanggan

Konsep ini sangat penting untuk mengelola layanan TI. Ini melibatkan membuat kebutuhan pelanggan menjadi perhatian utama dari penyedia layanan TI

Layanan siklus hidup

Sebelum menjelaskan siklus hidup layanan, konsep layanan, sebagai repositori ITIL harus dijelaskan Pertama.

Konsep Proses

Konsep proses telah menunjukkan ketahanan dalam kualitas dalam industri.

Kualitas Layanan

Konsep ini adalah alasan untuk praktik yang baik. Kualitas pelayanan dapat didefinisikan sebagai kesempatan untuk menanggapi kebutuhan pelanggan persis seperti yang diperlukan.

Komunikasi

Salah satu kontribusi dari ITIL adalah komunikasi yang baik. Ini selaras bahasa antara pelanggan dan pemasok. Bahasa ini menghilangkan ambigu ketika penyedia berbicara tentang SLA ITs, insiden, masalah, perubahan, dll



Analisa
Jadi Konsep ITIL adalah untuk membantu konsumen untuk mendapatkan layanan terbaik dalam hal-hal yang menyangkut tentang IT dan menjadikan sebuah perusahaan lebih banyak di gunakan oleh konsumen karena layanan dan komunikasi yang baik dari Help desk atau IT service’s. oleh karena itu banyak perusahaan yang sudah mengimplementasikan ITIL sebagai sarana utama bagi konsumen untuk menyampaikan masalah yang sedang di hadapi dan menyelesaikannya dengan cepat. Oleh karena itu banyak konsumen yang puas dan menjadi pelanggan tetap karena mendapat layanan yang baik.

Analisa Di buat oleh:
Indra Wahyudi E
2KA17
15114310






Jurnal Lokal.
ITIL atau Information Technology Infrastructure Library, merupakan sebuah framework yang dibuat dan dikembangkan oleh Office of Government Commerce (OGC) di Inggris. ITIL merupakan kumpulan dari best practice tata kelola layanan teknologi informasi diberbagai bidang dan industri, dari mulai manufaktur sampai finansial, industri besar dan kecil, swasta dan pemerintah.
Dalam perkembangannya ITIL telah mengalami perkembangan seiring dengan berkembangnya teknologi informasi
Penerapan ITIL Framework dalam Dunia Nyata
PT. Tridas Widiantara adalah sebuah perusahaaan yang bergerak di bidang IT. Namun, sebagai perusahaan yang berkembang perusahaan ini masih memiliki beberapa masalah terutama dalam proses bisnisnya. Dimana berdasarkan hasil analisis yang dilakukan oleh Infitharina (2007) dalam karangan skripsi-nya yang berjudul “Penerapan Information Technology Infrastructure Library Framework Pada Sistem Manajemen Service Desk (Studi Kasus: PT Tridas Widiantara)”,
Analisa
Dalam Jurnal tentang ITIL ini saya dapat menganalisa bahwa penggunaan ITIL adalah untuk membantu melayani network dan framework agar semua yang dibutuhkan dalam perusahaan atau konsumen mengurangi banyaknya waktu yang terbuang karena lewat ITIL( Information Technology Infrastructure Library) dapat mengatasi masalah yang ada pada server atau computer pada client dengan menggunakan jarak jauh dan dapat mengefisiensikan waktu.
Namun ada beberapa kekurangan dalam ITIL, dikarenakan banyak perusahaan yang tidak ingin menggunakan tenaga kerja ahli untuk bekerja tetap supaya mengurangi biaya. Biasanya banyak perusahaan yang menggunakan tenaga ahli ITIL untuk memmaintenace server atau membantu user dari rumah atau kantor mereka masing – masing. Tidak ada catatan resmi mengenai kerusakan yang terjadi.


Analisa Dibuat Oleh:
Indra Wahyudi E
2KA17
15114310

Tidak ada komentar:

Posting Komentar